RRI Banda Aceh - Bernuansa Islami Bersemangat NKRI | Programa 1 FM 97,7 MW 1251 | PRO 2 FM 88,6 | Programa 3 FM 92,6 | Studio Produksi RRI Sabang FM 94 | Jantho FM 97,3 | Beureunun FM 99,7 | Langsa FM 91,9 | Kutacane FM 92,3 | Subulussalam FM 93 | Tapaktuan FM 90,5 | Sinabang FM 92 | Calang FM 97,5 | Lamno FM 95,1

Sembilan Desa Belum Ada Aliran Listrik

26/04/2011 - 16:45 WIB

Aceh Jaya – Sejak saat konflik Aceh dan  bencana tsunami enam tahun lalu, jaringan listrik ke kawasan setempat rusak parah bahkan puluhan kilometer kabel listrik ke lokasi ini hilang dicuri sekelompok orang.

Sembilan lokasi yang tidak berlistrik itu adalah warga di kawasan Kecamatan  Teunom, yaitu Desa Bintah, Alue Punti, Ceuraceue, Alue Jang, Sarah Raya, Buket  Keumuneng, Kubu, Alue Meuraksa, dan Desa Seumirah.

Karena itu saat malam hari dikawasan setempat mengalami gelap gulita atau sangat berbeda dengan wilayah lain di Aceh yang memiliki jaringan instalasi Perusahaan Listrik Negara (PLN).

Pantauan RRI di lokasi sembilan desa pedalaman Aceh Jaya itu, pada Selasa (26/4) sangat jarang warga menggunakan fasilitas elektronik seperti televisi, kulkas, dan lainnya,kecuali mereka yang memiliki mesin listrik ukuran kecil (genset), baru bisa menggunakan bahan-bahan elektronik rumah tangga.

Keuchik atau kepala desa Alue Punti, Basri Cut kepada RRI di Teunom (26/4) mengatakan, hanya warga ekonomi menengah yang ada mesin listrik sendiri, sedangkan bagi warga kurang mampu sebagai alat penerang, harus menggunakan lampu teplok (lampu minyak tanah ukuran kecil) di rumah-rumah mereka.

Sementara itu, Camat Kecamatan Teunom, Thaharuddin mengatakan, pihaknya telah beberapa kali melaporkan hal itu kepada pemerintah tingkat kabupaten atau pihak PLN ranting Teuom, tapi hingga sekarang belum ada realisasinya. ( Ridwan Zul )

  Slashdot! Netscape! Blinklist! Ma.gnolia! Squidoo! SphereIt! SpURL

Posting Komentar Anda

You must be logged in to post a comment.